SIMALUNGUN, kedantv.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) terus mendorong Persatuan Alumni Doktor Unimed (PADU) agar semakin aktif meningkatkan kualitas pendidikan di Sumut. Dengan sumber daya manusia (SDM) unggul yang dimilikinya, PADU dianggap memiliki kapasitas besar dalam membawa perubahan di dunia akademik.
PADU sendiri merupakan organisasi yang beranggotakan profesor dan doktor dari Universitas Negeri Medan (Unimed). Sebagian besar dari mereka adalah pakar di bidang pendidikan, seperti Prof. Yuniarto Mudjisusatyo, ahli dalam deep learning, serta Prof. Nasrun, Guru Besar Teknologi Pendidikan.
“Kita tentu memberikan dukungan dan dorongan kepada PADU atau organisasi lainnya yang memiliki keinginan memajukan pendidikan di Sumut. SDM adalah modal utama dalam membangun Sumut dan Indonesia,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut, Ilyas S. Sitorus, dalam acara Retreat Profesor bersama PADU di Parapat, Simalungun, Sabtu (8/2).
Ketua PADU, Aripay Tambunan, menjelaskan bahwa organisasi ini merupakan wadah bagi para profesor di Sumut untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan. Ia berharap PADU semakin berkembang dan mampu berkontribusi secara signifikan dalam menciptakan pendidikan yang lebih baik.
“PADU memiliki banyak profesor pendidikan yang memang ahli di bidangnya. Organisasi ini menjadi wadah kita semua untuk memajukan pendidikan di Sumut. Kami akan terus berupaya dan berkontribusi besar,” kata Aripay, yang juga merupakan anggota DPRD Sumut.
Pada kesempatan ini, PADU juga menggelar acara syukuran atas keberhasilan tiga anggotanya—Rusdiman, Dedi Amrizal, dan Zulfika—dalam meraih gelar doktor. Aripay menilai bahwa kehadiran mereka akan semakin memperkuat PADU dalam upaya meningkatkan pendidikan di Sumut.
“Kegiatan ini sekaligus menjadi momen syukuran karena ada tiga doktor baru di PADU. Ini akan menambah kekuatan kita dalam memberikan kontribusi pada dunia pendidikan Sumut,” tambahnya.
Sementara itu, Prof. Nasrun menyoroti bahwa selama ini fokus peningkatan pendidikan lebih banyak diberikan kepada siswa. Oleh karena itu, dalam waktu dekat PADU akan berupaya meningkatkan inovasi dalam metode pengajaran para tenaga pendidik.
“Kita akan mengupayakan peningkatan inovasi dalam cara mengajar tenaga pendidik. Pendidikan saat ini memang menuntut hal itu agar lebih efektif dan efisien,” ujar Nasrun.
Acara ini turut dihadiri oleh Prof. Eka Daryanto, Prof. Abdul Hamid, Prof. Arif Rahman, serta para guru besar dari berbagai universitas di Sumut. Selain itu, hadir pula pengurus PADU, tokoh akademisi, serta sejumlah tokoh masyarakat yang turut mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan di Sumut.